Jumat, 16 Maret 2012

MANAJEMEN USAHA RUMAH MAKAN




BAB I
PENDAHULUAN


1.      Latar Belakang
Bisnis rumah makan merupakan salah satu peluang usaha yang dapat dijalankan oleh ibu-ibu rumah tangga. Jangan anggap enteng peluang bisnis yang satu ini. Selain dapat dimulai dengan modal kecil, dalam sebulan pun balik modal diproyeksikan bisa terjadi.
Banyak usaha besar yang lahir dari bisnis kecil-kecilan di rumah. Sebut saja perusahaan obat-obatan terkemuka yang lahir dari bisnis yang memanfaatkan garasi rumah. Begitu pula pengakuan pendiri perusahaan kosmetik ternama yang juga memulai bisnis rumahan namun dapat bermetamorfosis hingga beromset milyaran rupiah.
Bagi ibu rumah tangga, memasak sudah menjadi ‘kewajiban’ sehari-hari. Apalagi bagi bunda yang memang hobi memasak, tentu setiap hari berusaha mencari menu baru untuk keluarga. Nah, dari hobi tersebut, kita dapat manfaatkan potensi dan bakat untuk sebuah usaha yang dapat memberikan tambahan income bagi keluarga.
2.      Tujuan
1)      Untuk mengetahui manajemen dalam usaha rumah makan
2)      Untuk mengetahui masalah-masalah yang ada dalam manajemen usaha rumah makan






BAB II
PEMBAHASAN

1.      Manajemen Pengusaha
Kegiatan di dalam operasional sebuah rumah makan akan ditemukan banyak kegiatan antar-manusia, baik secara internal maupun secara eksternal .
Pihak eksternal yang sangat berkompeten dengan masalah ini adalah tamu, sedangkan pihak internal yang sangat berkompeten dengan masalah ini adalah karyawan dengan jajaran manajemennya. Tamu mempunyai arti yang sangat penting bagi sebuah rumah makan, tanpa tamu dan atau tanpa memelihara hubungan baik dengan tamu maka rumah makan akan kehilangan segala-galanya.
Agar tamu dapat merasa betah (kerasan dan nyaman) berada di rumah makan selama menikmati hidangan dan sajian makanan tersebut maka staf dan seluruh komponen yang terlibat harus mampu mengantisipasinya. Sehingga karyawan sebuah rumah makan harus memiliki komitmen yang kuat untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada tamu, agar para tamu puas saat meninggalkannya.
2.      Analisis Ekonomi
Perhitungan Modal di rumah makan milik Bu Papat di Cianjur, Jawa Barat, berdasarkan Asumsi:
- Lokasi usaha di teras rumah atau garasi rumah
- Peralatan masak menggunakan perabot yang ada di rumah
Modal awal
Etalase Rp 1.000.000,00
4 Meja dan 20 kursi plastik Rp 1.500.000,00
Peralatan makan (piring, gelas, sendok, dll) Rp 750.000,00
Peralatan lain (kotak tisu, botol kecap,dll) Rp 150.000,00 +
Total Rp 3.400.000,00
Penyusutan peralatan setelah pemakaian 2 tahun (24 bulan) :
= 1/24 x Rp 3.400.000,00 = Rp 141.700,00 /bulan
Biaya operasional per bulan
Belanja bahan baku (beras, sayur, lauk, dll)
= @ Rp 150.000,00/ hari x 30 hari Rp 4.500.000,00
Perlengkapan penunjang (tisu, tusuk gigi) Rp 150.000,00
Biaya listrik, air, dan kebersihan Rp 200.000,00
Biaya transportasi @ Rp 5.000,00 x 30 hari Rp 150.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 141.700,00 +
Total Rp 5.141.700,00
Omset per bulan
Pendapatan per hari :
Rata-rata makanan per porsi Rp 7.000,00, dan minuman Rp 1.500,00/ gelas
Pendapatan makanan :
@ Rp 7.000,00 x 30 porsi = Rp 210.000,00
Pendapatan minuman :
@ Rp 1.500,00 x 50 gelas = Rp 75.000,00 +
Total pendapatan/hari Rp 285.000,00
Pendapatan per bulan
Rp 285.000,00 x 30 hari = Rp 8.550.000,00
Laba bersih per bulan
Rp 8.550.000,00 - Rp 5.141.700,00 = Rp 3.408.300,00

(modal awal : laba bersih per bulan) = ± 1 bulan
3.      Evaluasi

1)        Pasang Target yang Realistis
Kegiatan evaluasi, tidak akan banyak gunanya jika tidak diikuti dengan pembuatan perencanaan untuk periode mendatang. Sama dengan evaluasi, kegiatan inipun sebaiknya melibatkan Sumber daya atau karyawan operasional yang ada. Sebagai pemilik rumah makan tentu ingin memasang target setinggi-tingginya. Sementara karyawan cenderung sebaliknya (kalau mereka berani berkata jujur, dan tidak bersikap Asal Bapak Senang). Sementara kombinasi dan perpaduan target perencanaan pemilik rumah makan  dan karyawan, bisa melahirkan target yang lebih realistis, karena percuma saja pemilik rumah makan memaksakan target tinggi, jika tidak didukung oleh karyawan. Kecuali jika mereka diajak bicara dan dapat memahami alasan penetapan target itu. Lebih bagus lagi, kalau mereka juga bisa diyakinkan, bahwa pencapaian target akan mereka nikmati juga nantinya, misalnya, dengan kenaikan gaji atau insentif dan bonus.
2) Gunakan Pandangan Pihak Lain
Agar dapat membuat target bisnis dapat lebih menantang dan sekaligus realistis juga diperlukan pandangan pihak lain ( Second Opinion ), yang bisa memberikan penilaian dan pandangan “dari luar”. Jika memungkinkan, undanglah orang luar yang anda nilai cukup berkompeten, dan mengetahui peta bisnis yang anda geluti. Bisa juga anda dapatkan dari konsumen yang loyal, untuk memberikan penilaian dengan menanyakan dan menyampaikan harapan-harapannya.
3) Jangan andalkan keberuntungan
                   Perencanaan bisnis yang disusun secara cermat, niscaya akan lebih menjamin usaha rumah makan mengalami perkembangan yang signifikan dan secara berkelanjutan. Jangan mengandalkan faktor keberuntungan. Benar, dimanapun dan kapanpun keberuntungan bisa saja muncul. Tapi tidak ada kepastian. Pengusaha yang selalu mengandalkan keberuntungan biasanya mudah tergoda untuk beralih pada bidang atau produk lain.
4) Evaluasi Setiap Hari
Bisnis masa kini menghadapi iklim persaingan usaha yang cepat berubah dan cukup ketat. Begitupun dengan perencanaan. Penyusunan rencana yang ditetapkan dalam setahun, cukup dijadikan panduan secara garis besar saja.
Lakukan evaluasi setiap hari. Rutin melakukan evaluasi setiap malam hari, karena malam hari biasanya kondisi pikiran sudah tenang, sehingga bisa berfikir lebih objektif. Selain evaluasi, sekaligus membuat perencanaan untuk produksi esok harinya, dengan mempertimbangkan permintaan pasar.
Dari kegiatan evaluasi, bisa memantau perkembangan usaha dan membuat langkah tepat yang diperlukan. Misalnya, soal efisiensi perlu tidaknya menambah alat baru, dan sebagainya.
Banyak juga pengusaha yang melakukan evaluasi setiap minggu, atau setiap bulan. Boleh-boleh saja. Soal frekuensi evaluasi, sangat tergantung pada jenis produknya, dengan melihat perkembangan dan peta persaingga pasar yang ada. Kegiatan evaluasi diluar yang tahunan juga bermanfaat untuk melakukan perubahan-perubahan targt secara cepat. Bisa dengan dengan menurunkan, atau lebih meninggikan. Tergantung perkembangan situasi bisnis terakhir saat itu.







BAB III
PENUTUP

1.      Kesimpulan
Usaha rumah makan ternyata cukup menghasilkan keuntungan dengan didasarkan manajemen yang sistematis. Dalam manajemen memiliki rencana dan perencanaan yang diaplikasikannnya dengan baik dan terperinci.
2.      Saran
Kepuasan pelanggan terhadap kualitas makanan yang tersedia di rumah makan Anda seringkali jadi sarana pemasaran yang efektif. Karena dengan kepuasan tersebut, tak jarang banyak pelanggan baru yang berdatangan sebab ingin mencoba masakan Anda. Untuk itu, jagalah kualitas masakan Anda dan terus berinovasi dengan menawarkan menu baru.
Selain kualitas makanan, ciptakan suasana nyaman di dalam rumah makan Anda sehingga membuat pelanggan betah dan nikmat dalam menyantap hidangan. Setelah dirasa cukup bagus dalam pemasaran, buatlah terobosan baru dengan strategi menerima pesanan nasi kotak untuk acara-acara spesial atau paket menu menarik lainnya. InsyaAllah, dengan strategi dan rencana yang mantap, warung makan Anda akan terus langgeng.









DAFTAR LAMAN

Cermat dan Obyektif Menetapkan Target dalam Evaluasi Usaha Kecil Menen. <http://%20and%20Settings/ACER/My%20Documents/Cermat%20dan%20Obyektif%20Menetapkan%20Target%20dalam%20Evaluasi%20Usaha%20Kecil%20Menen.html> di akses 2 Desember 2011

Manajemen Kewirausahaan.<file:///C:/Documents%20and%20Settings/ACER/My%20Documents/makalah-manajemen-kewirausahaan.html>  di akses 2 Desember 2011




Kamis, 15 Maret 2012

Perkembangan Budaya Pertanian Di Indosesia


Pada mulanya Tahun 1877 sudah dicetuskan peraturan perundang undangan yang berkait dengan karantina (tumbuhan), yakni Ordonansi 19 Desember 1877 (Staatsblad No.262) tentang
larangan pemasukan tanaman kopi dan biji kopi dari Srilanka. Pada tahun 1914 sebagai tindak lanjut dari Ordonansi 28 Januari 1914 (Staatsblad No.161) penyelenggaraan kegiatan perkarantinaan secara institusional di Indonesia secara nyata baru dimulai oleh sebuah organisasi pemerintah bernama Instituut voor Plantenzekten en Cultures (Balai Penyelidikan Penyakit Tanaman dan Budidaya). Pada tahun 1985 Direktorat Jenderal Peternakan menyerahkan pembinaan unit karantina hewan, sedangkan Badan Litbang Pertanian menyerhkan pembinaan unit karantina tumbuhan, masing-masing kepada Sekretariat Jenderal Departemen Pertanian. Hingga pada akhirnya, pada tahun 2001 terbentuklah Badan Karantina Pertanian, Organisasi eselon I di Departemen Pertanian melalui Keppres No. 58 Tahun 2001.
            Perkembangan pertanian di Indonesia saat ini sangat memprihatinkan. Selain berbagai ancaman akibat bencana alam, dan perubahan iklim, pertanian juga terancam oleh kerusakan tanah yang makin mengeras karena intensifikasi penggunaan pupuk. Melalui kebijakan Program Insus 1969 dari pemerintah, intensitas penggunaan pupuk kimia meningkat. Akibatnya residu tanah menumpuk, hama meningkat, beragam dan resisten terhadap obat-obatan pertanian.
            Sementara dari pihak petaninya sendiri telah mengalami hal-hal yang dapat mengancam hilangnya kemandirian petani. Yaitu kriminalisasi petani berupa tuntutan hukum terhadap sekitar 16 petani dari Kediri dan sekitarnya. Salah satunya Burhana Juwito Muhammad Ali, anggota dari Paguyuban Bina Tani Makmur Kediri yang telah menjalani hukuman lima bulan penjara karena tuduhan pelanggaran sertifikasi pembenihan. Padahal kenyataannya Burhana tidak pernah melakukan sertifikasi pembenihan.
            “Sebagai ujung tombak negara, petani masih terjajah secara ekonomi dan mental meski bukan secara fisik,” kata Burhana saat testimoni dalam Musyawarah Nasional IPPHTI di Garut November lalu.
            Dia mencontohkan kalau dulu petani dapat membeli benih murah karena pemerintah memfasilitasi petani untuk mendapatkan induk. Sehingga setiap penangkar dapat menangkar di tempat masing-masing dengan persaingan bebas yang mengakibatkan harga benih murah. Namun dengan adanya PMA dan pemodal asing yang tendensinya untuk tenaga kerja dan alih teknologi semua jadi berubah.
            Harga benih jagung yang seharusnya Rp 2200 per kilogram, sekarang menjadi Rp 45 ribu per kilogram. Dengan penjualan senilai sekitar Rp 47 ribu, petani hanya untung Rp 2000. Tetapi PMA dapat menjual kembali seharga 100 ribu rupiah per kilogram. Menurutnya benih jagung sangat besar keuntungannya dibandingkan padi sehingga perusahaan asing turut bermain di dalamnya.
            “Kami yang berupaya meringankan petani dengan melakukan pembenihan sendiri secara legal justru dipenjarakan selama lima bulan,” ungkap Burhana.
            Dengan melakukan pembenihan sendiri, paguyuban petani mampu menjual benih jagung seharga 15 ribu per kilogram. Untuk itu dirinya bersama petani lainnya berharap mendapat fasilitas dalam penangkaran. Namun sebagai penangkar untuk benih hibrida, saat ini masih sulit dalam pelegalan pembenihan, seperti harus melakukan uji coba di 20 tempat dalam dua musim berbeda, benih induk sulit didapat, induk dari luar negeri juga harus melalui tahap modal asing.
            “Dengan benih lokal yang harganya murah, justru pemerintah setempat mempersulit. Padahal semestinya Menteri atau Sekjen Pertanian tidak demikian dan jangan hanya menerima informasi sepihak, tetapi harus mengkonfrontasikannya dengan kami sebagai petani,” harap Burhana.
Menanggapi keluh kesah Burhana, Dr Ir Hasanuddin Ibrahim sebagai Sekretaris Jendral    Departemen Pertanian di saat yang sama menyampaikan sangat prihatin. Namun tanpa informasi yang lengkap tentang kasus Burhana, pihaknya tidak dapat memberi banyak komentar.
“Kalau ada pesan bagi Departemen Pertanian, kami akan mengevaluasi. Jika ternyata ada kesalahan dari kasus itu, maka harus ada pembersihan nama baik,” kata Ibrahim.
            Menurutnya pembenihan tidak diatur, siapa saja bebas melakukan. Bila pembenihan sendiri hasilnya bagus dan dapat bersaing dengan perusahaan asing, itulah yang diharapkan dari petani. Tetapi ketika mau komersialisasi seharusnya didaftarkan agar tidak dituduh memalsu.
Mengenai kondisi tanah yang mengeras, menurutnya menjadi tangung jawab dalam perlakuan terhadap lingkungan. Untuk bisa mengembalikan kesuburan tanah, Deptan memperhatikan dengan melakukan pengembangan pertanian organik, integrasi ternak pertanian yang sudah lama, sehingga bisa dimanfaatkan untuk biogas dan pupuk.
            Deptan juga mengembangkan kontrol mutu produk agar tidak membahayakan kesehatan, packagingnya tidak menggunakan bahan berbahaya seperti formalin, pemutih beras dan kenakalan pedagang lain untuk membuat produk tahan lama.
            Perubahan sistem pemerintahan yang sentralistik di era Orde Baru menjadi otonomi daerah juga mempengaruhi dalam hal penyebaran dan pemahaman informasi. Maka yang terpenting adalah komunikasi program antara pusat dan daerah.
            Di Indonesia masih ada yang menggunakan Metode pertanian tradisional yang efektif untuk melindungi masyarakat dari dampak krisis global. Pertanian berbasis masyarakat dapat digunakan sebagai sarana melawan pertanian industri yang merusak lingkungan. Pertanian bukan sekadar bagaimana meningkatkan hasil, tetapi juga menjaga kualitas lingkungan hidup. Keberlanjutan adalah premis pokoknya, bukan profit semata, dan itu sudah dipraktikan turun-temurun oleh masyarakat petani kita.
            Masyarakat adat Dayak, misalnya, memiliki pengetahuan lokal tentang cara berladang yang menyelesaikan persoalan lingkungan hidup yang justru diabaikan oleh kalkulasi ekonomi modern. Masyarakat Banjar menemukan sistem pertanian sawah lestari dengan masukan rendah menghasilkan delapan ton padi per hektar. Semua itu membuktikan pengetahuan berbasis tradisi tidak berjalan di tempat.
            Fenomena ini memberi kesan: sikap hidup back to nature menjadi sebuah trend. Tetapi cukupkah itu? Bagaimana jika lingkungan sekitarnya tidak mendukung? Modernisasi pertanian selama kurang lebih tiga dasawarsa telah gagal mengangkat harga diri, martabat, dan kesejahteraan petani, mayoritas penduduk Indonesia. Kini sudah saatnya Pemerintah mengakui hak-hak petani, seperti kebebasan menjual beras atau menyimpan gabah untuk benih.
            Sudah saatnya sekarang ditegaskan, bahwa petani diperbolehkan menanam padi jenis lokal. Sudah saatnya juga dipikirkan insentif maupun kredit bagi petani yang bertani organik, bukan hanya mempertahankan kredit usaha tani yang notabene lebih banyak untuk pembelian pupuk dan racun hama, yang sekarang selain mahal harganya, juga sering terjadi kelangkaan. Demikian juga, hendaknya petani diberi kebebasan menentukan pilihan dan membentuk organisasi petani yang diperlukan untuk memperjuangkan kepentingan petani.pertanian telah dirusak oleh sistem yang memaksa petani menggunakan pupuk kimia dan pestisida yang telah ditentukan merknya. Kerugian petani yang diakibatkan kerusakan tanah semakin diperparah oleh kebijakan-kebijakan yang akhirnya memangkas kemerdekaan petani, misalnya dengan keharusan penggunaan bibit padi.
            Pertanian pedesaan saat ini masih menghadapi tiga masalah besar, yaitu lemahnya modal sosial, kemiskinan dan kerusakan sumberdaya pertanian yang semakin membesar. Visi Pembangunan Pertanian 2025 yang sesuai adalah pertanian pedesaan yang berdaya saing tinggi, berkeadilan dan berkelanjutan. Salah satu kebijakan pertanian yang penting adalah kebijakan pemberdayaan sosio-budaya pedesaan. Oleh karena itu, pembangunan pertanian 2025 membutuhkan kerangka kebijakan sosio-budaya yang komprehensif.
            Ada lima elemen sosio-budaya utama yang harus dikembangkan, yaitu kompetensi SDM, kepemimpinan lokal, tata nilai, keorganisasian dan manajemen, usaha tingkat desa dan struktur sosial berbasis penguasaan sumberdaya agraria. Kerangka kebijakan sosio-budaya mengacu pada kombinasi antara tingkat masyarakat dan jangka waktu di satu sisi, dan elemen sosio-budaya yang ditransformasikan di sisi lain. Modal sosial seperti penegakan sistem hukum pedesaan dan desentralisasi pemerintahan hingga tingkat desa, harus dianggap sebagai kunci sukses pencapaian kesejahteraan masyarakat pertanian pedesaan yang berkelanjutan.

Selasa, 13 Maret 2012

SOSIOLOGI PERTANIAN


KELOMPOK 3
Kelompok. 1
         Apa maksud latufundia dan hacienda?
          Adakah pertanian feodalistik di Indonesia? kalau ada dimana?
Jawaban :
-         Latifundia adalah peraturan terkait bidang pertanian  yang  melarang  penguasaan  lahan luas hanya untuk segelintir orang  Hacienda adalah sistem pertanian yang produknya tidak untuk tujuan ekspor, tetapi hanya sebagai simbol berharga yang melambangkan kebesaran orang-orang tertentu.
-         Masih ada, terutama di pulau Jawa. Ada juga di daerah Mesuji, Lampung. Banyak juragan tanah yang ditanami karet ataupun sawit. Karena merasa malas mengelola sendiri, sehingga juragan tanah tadi membayar orang untuk mengelola kebunnya. Dan peran dia di sini hanyalah mengawasi
Kelompok. 2

            Apa maksud feodalistik pada pertanian feodalistik tersebut?
Jawaban :
            Makna dari kata feodalistik ini adalah tanah,,dimana tingkat kekayaan dan  kekuasaan seseorang dinilai melalui kepemilikan  lahan. Semakin luas lahan yang dimiliki maka semakin kaya orang tersebut.
            Maksud feodalistik dalam hal ini adalah suatu  lahan  yang dimiliki oleh seorang pemilik sah lahan tersebut, tetapi pemilik tersebut enggan  mengelolanya, sehingga orang lain yang dimanta bantuannya untuk mengelola  lahan tersebut.

Kelompok. 4
            Bagaimana solusinya jika tua tanah tidak mau  mengubah  lahannya menjadi lahan pertanian?\
Jawaban :
            Jika tuan tanah tidak membuka lahannya sebagai lahan  pertanian, tentunya masyarakat sekitar yang tinggal disekitar lahan tersebut sulit untuk mencari pekerjaan. Karena apabila tuan tanah menjadikan lahan tersebut sebagai lahan pertanian,maka tuan tanah tersebut membuka sebuah lapangan pekerjaan bagi warga sekitar. Inilah sebuah keuntungan dari pertanian feodalistik, meskipun sebenarnya sistem pertanian ini tidak begitu menguntungkan masyarakat yang menjadi buruh di lahan tersebut.
Kelompok.5
            Terdapat di daerah mana pertanian feodalistik itu?
Jawaban :        
            Banyak, terutama di daerah Indonesia bagian barat. Contohnya Lampung. Banyak sekali contoh kasusnya, Semisal, Mesuji dan daerah Lampung  Timur yang masih didominasi persawahan. Sehingga praktek feodalistik pertanian  masih sering diterapkan.

Kelompok. 6
         Disini belum disinggung swasembada. Maksudnya swasembada apa di sistem ini?
-          Apakah lahan ini akan dapat bertahan tanpa daerah lain?

Jawaban :
-         Maksud swasembada adalah pengelolalaan lahan itu sendiri, tanaman yang akan di Tanami bergantung kepada pemilik lahan.
-         Lahan  ini akan tetap terus bertahan apabila ada modal dan keuntungan yang di dapat pemilik lahan, dan terutamanya adanya hukum yang jelas tentang HGU kepemilikan lahan.
Kelompok.7

            Apakah maksud dari (patron) dibawah pelindung itu bagamana?

Jawaban :
            Maksudnya adalah perlindungan hukum yang jelas dari negara yang bersangkutan.
            Hal yang utama yang menyebabkan  itu semua adalah tingkat usaha mereka untuk mencapai itu semua. Terutamanya faktor keturunan, ini tidak dapat di pungkiri lagi keberadaannya. harus adanya hukum yang jelas untuk membatasi dan melindungi HGU, agar seperti kejadian di Mesuji dan daerah lainnya di Indonesia.

Kelompok. 8
         Apa yang menyebabkan  terjadinya  perbedaan  kekayaan,pendapatan,kekuasaan, dan martaba padahal rata-rata tidak memiliki lahan/lahan yang sempit?
         Tindak lanjut pertanian feodalistik?solusi?
Jawaban :
         hal yang utama yang menyebabkan itu semua adalah tingkat usaha mereka untuk mencapai itu semua. Terutamanya faktor keturunan, ini tidak dapat di pungkiri lagi keberadaannya. Terjadinya hal tersebut dikarenakan yang memiliki lahan yang luas hanya sebagian saja,sehingga terjadi kesenjangan di daerah tersebut
         harus adanya hukum  yang jelas untuk membatasi dan melindungi HGU, agar seperti kejadian di Mesuji dan daerah lainnya di Indonesia.

Kelompok . 9

            Apakah terjadi perebutan lahan? Alasan? 

Jawaban :
            Mungkin  ada, dikarenakan disekitar lahan tanah tersebut, pasti ada warga yang menghuni atau  menempatinya. Apa lagi hukum yang ada di Indonesia sangat lemah tentang HGU.


Kamis, 08 Maret 2012

Sistem Pendaftaran Online Diploma PBUTM UGM 2012


Persyaratan Peserta

Umum

  1. Peserta adalah siswa kelas akhir SMA/MA/SMK pada tahun ajaran 2011/2012.
  2. Memenuhi persyaratan kesehatan dan tidak mengalami ketunaan yang ditetapkan oleh Program Studi yang dipilih.

Khusus

  1. Siswa termasuk 25% terbaik di kelasnya pada semester 5, atau 75% terbaik pada semester 4 bagi siswa kelas akselerasi.
  2. Pengusulan calon disertai dengan fotokopi rapor mulai semester satu sampai lima (sampai semester empat bagi siswa akselerasi) yang disahkan oleh Kepala Sekolah, serta Surat Rekomendasi dari pejabat terkait.
  3. Berasal dari keluarga tidak mampu, didukung dengan data:
    • Fotokopi Kartu Keluarga yang disahkan oleh RT, RW, dan Kepala Desa/lurah.
    • Keterangan penghasilan orangtua/wali yang disahkan (oleh Camat bagi non karyawan, oleh Bendaharawan Gaji Pegawai bagi karyawan institusi).

Cara Dan Waktu Pendaftaran

  1. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) melalui sistem multi-payment Bank BTN (7 Februari s.d. 12 Mei 2012). Petunjuk pembayaran dapat dilihat di sini.
  2. Login ke situs ini untuk mengisi formulir pendaftaran (7 Februari s.d. 11 Mei 2012).
  3. Peserta dapat memilih 2 (dua) program studi sesuai jurusannya di SMA/SMK/MA.
  4. Berkas persyaratan dimasukkan dalam stofmap hijau dengan menuliskan "PBUTM/SV" di pojok kanan atas, lalu dikirimkan/diserahkan ke Sekretariat UM Sekolah Vokasi UGM.
  5. Berkas diterima paling lambat 14 Mei 2012 pukul 15.00 WIB.
  6. Seleksi sepenuhnya dilakukan oleh Panitia UM UGM 2012.
  7. Hasil seleksi diumumkan pada 20 Mei 2012 melalui situs http://um.ugm.ac.id.
  8. Keputusan penerimaan adalah final dan tidak dapat diganggu gugat.

kumpulan kata-kata mutiara


  1. Hanya mereka yang berani gagal dapat meraih keberhasilan (Robert F. Kennedy)
  2. Setiap pria dan wanita sukses adalah pemimpi-pemimpi besar. Mereka berimajinasi tentang masa depan mereka, berbuat sebaik mungkin dalam setiap hal, dan bekerja setiap hari menuju visi jauh ke depan yang menjadi tujuan mereka (Brian Tracy)
  3. Percayalah pada keajaiban, tapi jangan tergantung padanya (H. Jackson Brown, Jr)
  4. Rayulah aku, dan aku mungkin tak mempercayaimu. Kritiklah aku, dan mungkin aku tak menyukaimu. Acuhkan aku, dan aku mungkin tak memaafkanmu. Semangatilah aku, dan aku mungkin takkan melupakanmu (William Arthur)
  5. Jika Anda membuat seseorang bahagia hari ini, Anda juga membuat dia berbahagia dua puluh tahun lagi, saat ia mengenang peristiwa itu (Sydney Smith)
  6. Manusia yang paling lemah adalah orang yang tidak mampu mencari teman. Namun yang lebih lemah dari itu adalah orang yang mendapatkan banyak teman tetapi menyia-nyiakannya. (Ali bin Abi Thalib)
  7. Jangan segan untuk mengulurkan tangan Anda. Tetapi, jangan juga segan untuk menjabat tangan orang lain yang datang pada Anda (Pope John XXIII)
  8. Alam memberi kita satu lidah, akan tetapi memberi kita dua telinga, agar kita mendengar dua kali lebih banyak daripada berbicara (La Rouchefoucauld)
  9. Sahabat paling baik dari kebenaran adalah waktu, musuhnya yang paling besar adalah prasangka, dan pengiringnya yang paling setia adalah kerendahan hati (Caleb CC.)
  10. Kebahagiaan tergantung pada apa yang dapat Anda berikan, bukan pada apa yang Anda peroleh (Mohandas Ghandi)
  11. Kegagalan tidak diukur dari apa yang telah Anda raih, namun kegagalan yang telah Anda hadapi, dan keberanian yang membuat Anda tetap berjuang melawan rintangan yang bertubi-tubi (Orison Swett Marden)
  12. Dan bahwa setiap pengalaman mestilah dimasukkan ke dalam kehidupan, guna memperkaya kehidupan itu sendiri. Karena tiada kata akhir untuk belajar seperti juga tiada kata akhir untuk kehidupan (Annemarie S.)
  13. Urusan kita dalam kehidupan bukanlah untuk melampaui orang lain, tetapi untuk melampaui diri sendiri, untuk memecahkan rekor kita sendiri, dan untuk melampaui hari kemarin dengan hari ini (Stuart B. Johnson)
  14. Saya telah mempelajari kehidupan pria-pria besar dan wanita-wanita terkenal, dan saya menemukan bahwa mereka yang mencapai puncak keberhasilan adalah mereka yang melakukan pekerjaan-pekerjaan yang ada di hadapan mereka dengan segenap tenaga, semangat dan kerja keras (Harry S. Truman)
  15. Sebagian orang mengatakan kesempatan hanya datang satu kali, itu tidak benar. Kesempatan itu selalu datang, tetapi Anda harus siap menanggapinya (Louis L’amour)
  16. Kegagalan dapat dibagi menjadi dua sebab. Yakni orang yang berpikir tapi tidak pernah bertindak dan orang yang bertindak tapi tidak pernah berpikir (W.A. Nance)
  17. Kebahagiaan tertinggi dalam kehidupan adalah kepastian bahwa Anda dicintai apa adanya, atau lebih tepatnya dicintai walaupun Anda seperti diri Anda adanya (Victor Hugo)
  18. Jika kita memulainya dengan kepastian, kita akan berakhir dalam keraguan, tetapi jika kita memulainya dengan keraguan, dan bersabar menghadapinya, kita akan berakhir dalam kepastian (Francis Bacon)
  19. Jangan melihat masa lalu dengan penyesalan, jangan pula melihat masa depan dengan ketakutan, tapi lihatlah sekitarmu dengan penuh kesadaran (James Thurber)
  20. Orang-orang menjadi begitu luar biasa ketika mereka mulai berpikir bahwa mereka bisa melakukan sesuatu. Saat mereka percaya pada diri mereka sendiri, mereka memiliki rahasia kesuksesan yang pertama (Norman Vincent Peale)
  21. Kebahagiaan akan tumbuh berkembang manakala Anda membantu orang lain. Namun bilamana Anda tidak mencoba membantu sesama, kebahagiaan akan layu dan mengering. Kebahagiaan bagaikan sebuah tanaman, harus disirami tiap hari dengan sikap dan tindakan memberi (J. Donald Walters)
  22. Sedikit sekali orang yang memiliki hartanya sendiri. Hartalah yang memiliki mereka (Robert G. Ingersoll)
  23. Hidup adalah sebuah tantangan, maka hadapilah. Hidup adalah sebuah nyanyian, maka nyanyikanlah. Hidup adalah sebuah mimpi, maka sadarilah. Hidup adalah sebuah permainan, maka mainkanlah. Hidup adalah cinta, maka nikmatilah (Bhagawan Sri Sthya Sai Baba)
  24. Orang yang bahagia bukanlah pada lingkungan tertentu, melainkan orang dengan sikap-sikap tertentu (Hugh Downs)
  25. Jangan takut untuk mengambil satu langkah besar bila memang itu diperlukan. Anda tak akan bisa melompati jurang dengan dua lompatan kecil (David Lloyd George)
  26. Tak ada rahasia untuk menggapai sukses. Sukses itu dapat terjadi karena persiapan, kerja keras dan mau belajar dari kegagalan (General Collin Power)
  27. Kita menilai diri kita dengan mengukur dari apa yang kita rasa mampu untuk kerjakan, orang lain mengukur kita dengan mengukur dari adap yang telah kita lakukan (Henry Wadsworth Longfellow)
  28. Pengalaman bukan apa yang terjadi pada Anda, melainkan apa yang Anda lakukan atas apa yang terjadi pada Anda (Aldous Huxley)
  29. Sukses seringkali datang pada mereka yang berani bertindak, dan jarang menghampiri penakut yang tidak berani mengambil konsekuensi (Jawaharlal Nehru)
  30. Orang yang luar biasa itu sederhana dalam ucapan, tetapi hebat dalam tindakan (Confusius)
  31. Kita tidak tahu bagaimana hari esok, yang bisa kita lakukan adalah berbuat sebaik-baiknya dan berbahagia hari ini (Samuel Taylor Colleridge)
  32. Amatlah sedikit yang diperlukan untuk membuat suatu kehidupan yang membahagiakan, semuanya ada di dalam diri Anda, yaitu di dalam cara berpikir dan bersikap (Fred Corbett)
  33. Kesalahan terbesar yang dibuat manusia dalam kehidupannya adalah terus-menerus merasa takut bahwa mereka akan melakukan kesalahan (Elbert Hubbad)
  34. Kebanggan kita yang terbesar bukan karena tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kita jatuh (Confusius)
  35. Tiadanya keyakinanlah yang membuat orang takut menghadapi tantangan, dan saya percaya pada diri saya sendiri (Muhammad Ali)
  36. Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan, saat mereka menyerah (Thomas Alfa Edison)
  37. Semua orang tidak perlu malu karena berbuat kesalahan, selama ia menjadi lebih bijaksana dari sebelumnya (Alexander Pope)
  38. Kita berdoa jika kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga berdoa dalam kegembiraan besar dan rezeki melimpah (Khalil Gibran)
  39. Bagian terbaik dari seseorang adalah perbuatan-perbuatan baiknya dan kasihnya yang tidak diketahui orang lain (William Wordsworth)
  40. Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, hidup di tepi jalan dan dilempari dengan batu, tapi membalas dengan buah (Abu Bakar Sibli)
  41. Apabila kamu tidak bisa berbuat kebaikan kepada orang lain dengan kekayaanmu, maka berilah mereka kebaikan dengan wajahmu yang berseri-seri, disertai akhlak yang baik (Nabi Muhammad Saw.)
  42. Keramahtamahan dalam perkataan menciptakan keyakinan, keramahtamahan dalam pemikiran menciptakan kedamaian, keramahtamahan dalam memberi menciptakan kasih (Lao Tse)
  43. Kaca, porselen, dan nama baik, adalah sesuatu yang gampang sekali pecah, dan tak akan dapat direkatkan kembali tanpa bekas yang nampak (Benjamin Franklin)
  44. Kita melihat kebahagiaan itu seperti pelangi, tidak pernah berada di atas kepala kita sendiri, tetapi selalu berada di atas kepala orang lain (Thomas Hardy)
  45. Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putusnya dipukul ombak. Ia tidak saja tetap berdiri kukuh, bahkan ia menentramkan amarah dan gelombang itu (Marcus Aurelius)
  46. Karena manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya. Tidak kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walau bagaimana pun besarnya (Jalinus At Thabib)
  47. Jika orang berpegang pada keyakinan, maka hilanglah kesangsian. Tetapi, jika semua orang mulai berpegang pada kesangsian, maka hilanglah keyakinan (Sir Francis Bacon)
  48. Perbuatan-perbuatan salah adalah biasa bagi manusia, tetapi perbuatan pura-pura itulah sebenarnya yang menimbulkan permusukan dan pengkhianatan (Johan Wolfgang Goethe)
  49. Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali nampak mustahil, kita baru yakin kalau kita telah melakukannya dengan baik (Evelyn Underhill)
  50. Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh (Andrew Jackson)
  51. Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita menyesali apa yang belum kita capai (Schopenhauer)
  52. Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak (Aldus Huxley)
  53. Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi (Ernest Newman)
  54. Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri (Martin Vanbee)
  55. Dalam masalah hati nurani, pikiran pertama lah yang terbaik. Dalam masalah kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang terbaik (Robert Hall)
  56. Cara untuk menjadi di depan adalah memulai sekarang. Jika memulai sekarang, tahun depan Anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan Anda tidak akan mengetahui masa depan jika Anda menunggu (William Feather)
  57. Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan yang sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya ketika ia marah (Nabi Muhammad Saw.)
  58. Ancaman nyata sebenarnya bukan pada saat komputer mulai bisa berfikir seperti manusia, tetapi ketika manusia mulai berfikir seperti komputer (Sydney Harris)
  59. Orang-orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahan yang ia lakukan, dan akan mencoba kembali untuk melakukan dengan cara yang berbeda (Dale Carnegie)
  60. Hati yang penuh syukur bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan induk dari segala kebajikan yang lain (Cicero)
  61. Semua yang dimulai dengan rasa marah, akan berakhir dengan rasa malu (Benjamin Franklin)
  62. Apa yang nampak sebagai suatu kemurahan hati, sering sebenarnya tiada lain adalah ambisi yang terselubung, yang mengabaikan kepentingan-kepentingan kecil untuk mengejar kepentingan-kepentingan yang lebih besar (La Roucefoucauld)
  63. Tiga sifat manusia yang merusak adalah : kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, serta sifat mengagumi diri sendiri yang berlebihan (Nabi Muhammad Saw.)
  64. Kita semua hidup dalam ketegangan, dari waktu ke waktu, serta dari hari ke hari, dengan kata lain, kita adalah pahlawan dari cerita kita sendiri (Mary Mc Carthy)
  65. Kerendahan hati menuntun pada kekuatan, bukan kelemahan. Mengakui kesalahan dan melakukan perubahan atas kesalahan adalah bentuk tertinggi dari penghormatan pada diri sendiri (John McCLoy)
  66. Apapun tugas hidup kita, lakukanlah dengan baik. Seseorang semestinya melakukan pekerjaannya sedemikian baik sehingga mereka yang masih hidup, yang sudah mati dan yang belum lahir tidak mampu melakukannya lebih baik lagi (Marthin Luther King)
  67. Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tetapi perjuanganmu lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri (Bung Karno)
  68. Orang-orang yang gagal dibagi menjadi dua : mereka yang berpikir gagal padahal tidak pernah melakukannya, dan mereka yang melakukan kegagalan tapi tak pernah memikirkannya (John Charles Salak)
  69. Kegagalan adalah sesuatu yang bisa kita hindari dengan tidak mengatakan apa-apa, tidak melakukan apa-apa dan tidak menjadi apa-apa (Denis Waitley)
  70. Persahabatan adalah hal tersulit untuk dijelaskan di dunia ini. Dan, itu bukan soal yang Anda pelajari di sekolah. Tetapi, bila Anda tidak pernah belajar makna persahabatan, Anda benar-benar tidak belajar apa pun (Muhammad Ali)
  71. Kebaikan hati adalah ketidakmampuan untuk tetap tenteram jika ada orang lain yang merasa gelisah, ketidakmampuan merasa nyaman jika ada orang merasa tidak nyaman, ketidakmampuan untuk tetap berperasaan enak apabila seorang tetangga sedang gundah (Samuel H. Holdenson)
  72. Maafkanlah musuh-musuh Anda, tapi jangan pernah melupakan nama-namanya (John F. Kennedy)
  73. Hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk orang lain bukanlah membagikan kekayaan Anda, tetapi membantu ia untuk memiliki kekayaannya sendiri (Benjamin Disraeli)
  74. Ada dua macam manusia di dunia ini : mereka yang mencari alasan dan mereka yang mencari keberhasilan. Orang yang mencari alasan selalu mencari alasan mengapa pekerjaannya tidak selesai, dan orang yang mencari keberhasilan selalu mencari alasan mengapa pekerjaannya dapat terselesaikan (Alan Cohen)
  75. Cintailah orang yang kau cintai sekedarnya saja, siapa tahu, pada suatu hari kelak, ia akan berbalik menjadi orang yang kau benci. Dan bencilah orang yang kau benci sekedarnya saja, siapa tahu, pada suatu hari kelak, ia akan berbalik menjadi orang yang kau cintai (Imam Ali RA)
  76. Sebuah tong yang penuh dengan pengetahuan belum tentu sama nilainya dengan setetes budi (Phytagoras)
  77. Bila rahasia sebuah atom dari atom-atom tersingkap, rahasia segala benda ciptaan, baik lahir maupun batin akan tersingkap, dan kau takkan melihat pada dunia ini atau dunia yang akan datang kecuali Tuhan (Syaikh Ahmad Al-Alawi)
  78. Lebih baik menjaga mulut Anda tetap tertutup dan membiarkan orang lain menganggap Anda bodoh, daripada membuka mulut Anda dan menegaskan semua anggapan mereka (Mark Twain)
  79. Kepuasan terletak pada usaha, bukan pada hasil. Berusaha dengan keras adalah kemenangan yang hakiki (Mahatma Ghandi)
  80. Hal terindah yang dapat kita alami adalah misteri. Misteri adalah sumber semua seni sejati dan semua ilmu pengetahuan (Albert Einstein)
  81. Orang-orang yang melontarkan kritik bagi kita pada hakikatnya adalah pengawal jiwa kita, yang bekerja tanpa bayaran (Corni Ten Boom)
  82. Sukses berjalan dari satu kegagalan ke kegagalan yang lain, tapi kita kehilangan semangat (Abraham Lincoln)
  83. Kata yang paling indah di bibir umat manusia adalah kata “Ibu”, dan panggilan yang paling indah adalah “ibuku”. Ini adalah kata yang penuh harapan dan cinta, kata manis dan baik yang keluar dari kedalaman hati. (Kahlil Gibran)
  84. Sahabatmu adalah kebutuhan jiwamu yang terpenuhi. Dialah ladang hatimu, yang dengan kasih kau taburi dan kau pungut buahnya penuh rasa terima kasih. Kau menghampirinya di kala hati gersang kelaparan, dan mencarinya di kala jiwa membutuhkan kedamaian. Janganlah ada tujuan lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya jiwa (Kahlil Gibran)
  85. Seorang pecundang tak tahu apa yang dilakukannya bila kalah, tapi sesumbar apa yang dilakukannya bila menang. Sedangkan pemenang tak berbicara apa yang akan dilakukannya bila ia menang, tetapi tahu apa yang dilakukannya bila ia kalah (Eric Berne)
  86. Seekor burung hantu yang bijaksana duduk di sebatang dahan. Semakin banyak ia melihat, semakin sedikit ia berbicara. Semakin sedikit ia berbicara, semakin banyak ia mendengar. Mengapa kita tidak seperti burung hantu yang bijaksana itu? (Edward Hersey Richards)
  87. Pandanglah hari ini, kemarin sudah jadi mimpi. Dan esok hanyalah sebuah visi. Tetapi, hari ini yang sungguh nyata, menjadikan kemarin sebagai mimpi kebahagiaan, dan setiap hari esok adalah visi harapan (Alexander Pope)
  88. Jadikan deritaku sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan di atas segalanya adalah kekuatan Yang Maha Esa (Bung Karno)
  89. Ia akan datang, dan pergi. Seorang penguasa, pengemis atau pertapa – setiap orang yang lahir pasti mati. Menghembuskan nafas terakhir di atas tahta, atau diseret ke dalam kubur dengan tangan dan kaki terikat, apa bedanya? (Kabir)
  90. Satu-satunya yang harus kita takuti adalah ketakutan itu sendiri (Franklin D. Rosevelt)
  91. Saya melihat seorang pemecah batu sedang memukul sebongkah batu padas sampai seratus kali tanpa kelihatan retak sedikit pun. Tapi, pada pukulan ke seratus satu kali, batu itu pecah menjadi dua. Saya tahu bahwa bukan pukulan terakhir itu yang membelah batu, tapi semua pukulan yang sudah dilakukan sebelumnya (Jacob Riis)
  92. Jika Anda membiarkan sesuatu yang kecil berlalu, Anda akan menemukan kedamaian yang kecil juga. Jika Anda membiarkan lebih banyak hal berlalu, Anda akan meraih lebih banyak kedamaian. Jika Anda benar-benar membiarkan seluruhnya berlalu, Anda akan mendapatkan seluruh kedamaian (Ajahn Chah)
  93. Apa perbedaan antara hambatan dan kesempatan? Perbedaannya terletak pada sikap kita dalam memandangnya. Selalu ada kesulitan dalam setiap kesempatan dan selalu ada kesempatan dalam setiap kesulitan. (J. Sidlow Baxter)
  94. Musisi harus menciptakan musik. Pelukis harus menggoreskan lukisannya. Penyair harus menulis sajaknya. Mereka harus melakukannya agar mencapai puncak kedamaian dalam diri mereka sendiri. Seseorang harus menjadi apa yang mereka bisa jadi (Abraham Maslow)
  95. Meski Anda menyembunyikan pikiran buruk dalam hati Anda, tetap akan terpancar kekuatan kelam. Pikiran cinta, meskipun tak mengucapkannya, maka dunia pun akan terasa lebih terang (Ella Wheeler Wilcox)
  96. Kadang-kadang anda dapat mengatasi sebuah situasi sulit hanya dengan bersedia memahami orang lain. Sering yang paling dibutuhkan oleh seseorang adalah mengetahui bahwa ada seorang lain yang peduli tentang bagaimana perasaannya dan berusaha memahami posisi mereka (Brian Tracy)
  97. Orang bijak adalah dia yang hari ini mengerjakan apa yang orang bodoh akan kerjakan tiga hari kemudian (Abdullah Ibnu Mubarak)
  98. Kesempatan Anda untuk sukses di setiap kondisi selalu dapat diukur oleh seberapa besar kepercayaan Anda pada diri sendiri (Robert Collier)
  99. Saya tak pernah menjumpai seseorang yang menderita karena terlalu banyak bekerja. Lebih banyak orang menderita karena terlalu banyak ambisi tetapi tak cukup berusaha (Dr. James Mantague)
  100. Nilai manusia, bukan bagaiman ia mati, melainkan bagaimana ia hidup. Bukan apa yang telah ia perolah, melainkan apa yang telah ia berikan. Bukan apa pangkatnya, melainkan apa yang telah diperbuat dengan tugas yang diberikan Tuha kepadanya (Ministry)
  101. Perhatikan perbedaan antara apa yang terjadi bila seseorang berkata, “Saya telah gagal tiga kali”, dan apa yang terjadi bila ia berkata, “Saya orang yang gagal”. (S. I. Hayakawa)
  102. Saat berbicara mode, berenanglah mengikuti arus. Saat berbicara prinsip, tegarlah seperti batu karang (Thomas Jefferson)
  103. Ada dua cara untuk menjalani hidup ini dengan mudah, percaya pada segala sesuatu atau meragukan segala sesuatu. Kedua cara tersebut membebaskan kita dari berfikir (Theodore Rubin)
  104. Hidup dengan melakukan kesalahan akan tampak lebih terhormat daripada selalu benar karena tidak melakukan apa-apa (George Bernard Shaw)
  105. Kegagalan adalah satu-satunya kesempatan untuk memulai lagi dengan lebih cerdik (Henry Ford)
  106. Apapun fakta yang ada di depan kita tidak lebih penting dari sikap kita dalam menghadapinya, karena itulah yang menentukan keberhasilan atau kegagalan kita (Norman Vincent Peale)
  107. Anda adalah produk dari lingkungan Anda. Maka, pilihlah lingkungan terbaik bagi pengembangan Anda menuju tujuan-tujuan Anda. Analisalah hidup Anda melalui lingkaran Anda. Apakah hal-hal di sekitar Anda membatu Anda menuju sukses atau malah menahan Anda? (W. Clement Stone)
  108. Kita harus saling memaafkan dan kemudian melupakan apa yang telah kita maafkan (Andrew Jackson)
  109. Kebencian atau dendam tidak menyakiti orang yang tidak Anda sukai. Tetapi setiap hari dan setiap malam dalam kehidupan Anda, perasaan itu menggerogoti Anda (Norman Vincent Peale)
  110. Jangan pernah berpisah tanpa ungkapan kasih sayang untuk dikenang. Mungkin saja perpisahan itu ternyata untuk selamanya (Jean Paul Reatcher)
  111. Maut bukanlah kehilangan terbesar dalam hidup. Kehilangan terbesar adalah apa yang mati dalam sanubari sementara kita masih hidup (Norman Cousins)
  112. Ada yang mengukur hidup mereka dari hari dan tahun. Yang lain dengan denyut jantung, gairah dan air mata. Tetapi ukuran sejati di bawah mentari adalah apa yang telah engkau lakukan dalam hidup ini untuk orang lain (Confusius)
  113. Kita adalah apa yang kita kerjakan berulang kali. Dengan demikian, kecemerlangan bukan tindakan, tetapi kebiasaan (Aristoteles)
  114. Seorang pemimpin adalah orang yang melihat lebih banyak dari pada yang dilihat orang lain, melihat lebih jauh dari pada yang dilihat orang lain, dan melihat sebelum orang lain melihat (Leroy Eims)
  115. Jangan biarkan orang lain mempengaruhi ide dan keputusan Anda. Dalam lima tahun ke depan, Anda lah – bukan mereka – yang harus hidup dengan pilihan yang Anda buat (Sarah Brklacich)
  116. Bukalah mata sewaktu berjalan, karena bisa saja Anda akan bertemu kesempatan. Adapun kesempatan itu sendiri buta. Peganglah erat-erat, karena kesempatan datang dan pergi tanpa memberitahu (Anonim)
  117. Sifat cinta sama seperti sifat air dan tanah. Apabila Anda tidak cukup menggali, yang Anda peroleh adalah air yang keruh. Apabila Anda cukup menggali, yang Anda peroleh adalah air yang bersih dan jernih (Hazrat Inayat Khan)
  118. Tak ada rahasia untuk menggapai sukses. Sukses itu dapat terjadi karena persiapan, kerja keras dan mau belajar dari kegagalan (Gen Collin Powel)
  119. Kita datang ke dunia ini sendiri, dan sendiri pula kita meninggalkannya. Di antara pintu masuk dan pintu keluar, kita menghabiskan waktu lain untuk mencari persahabatan (E. M. Dooling)
  120. Mereka yang tidak bisa memaafkan orang lain menghancurkan jembatan yang akan dilewatinya (Confusius)
  121. Tuhan menganugerahi Anda wajah, tapi kita harus memberikannya ekspresi (Anonim)
  122. Manusia tidak dirancang untuk gagal, tapi manusia-lah yang gagal untuk merancang (William J. Siegel)
  123. Hati Anda belum hidup kalau belum pernah mengalami rasa sakit. Rasa sakit karena cinta akan membuka hati, bahkan bila hati itu sekeras batu (Hazrat Inayat Khan)